Implementation of the Independent Learning Curriculum in Improving Students' Creative Thinking Skills in PAI Lessons at SMKN 10 Bandung
DOI:
https://doi.org/10.31943/afkarjournal.v6i3.676Keywords:
Independent Curriculum, Thinking, CreativeAbstract
This research is motivated by the low level of students' creative thinking skills, the existence of an independent learning curriculum that can encourage students' creative thinking skills in PAI subjects. The purpose of this study was to determine the Implementation of the Independent Learning Curriculum in Improving Students' Creative Thinking Ability in PAI subjects. This study uses a qualitative method with a descriptive approach. The researcher uses triangulation on data collection technique. The data analysis technique is through data collection, data reduction and data presentation and conclusions. The results and conclusions of this study are that the implementation of an independent learning curriculum which is carried out using differentiated learning and assessment implementation patterns so that it can improve students' creative thinking skills in PAI lessons which classified into very good category on both fluent thinking, flexible thinking or original thinking, whereas the good category thinking ability indicator are those student’s ability in elaboration.
Downloads
References
Ahmadi. (2012). Identifikasi Tingkat Berfikir Kreatif Siswa dalam Memecahkan Msalah Materi Persamaan garis Lurus ditinjau dari Kemampuan Matematika Siswa dan Perbedaan Jenis Kelamin. In Universitas Negeri Surabaya.
Andang Ismail. (2006). education games: ,enjadi cerdas dan ceria dengan permainan edukatif. Pilar Media.
Anggraini, E..,& Zulkardi, Z. (2020). Kemampuan Berpikir Kreatif siswa dalam memposing masalah menggunakan pendekatan pendidikan matematika Realistik Indonesia. Jurnal Elemen, 6(2), 167–182.
Arifa. (2022). implementasi kurikulum merdeka dan tantangannya. pusat penelitian badan keahlian DPR RI, 14, 25–30.
Armadani, P., Kartika Sari, P., Abdullah, F. A., & Setiawan, M. (2023). Analisis Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar Pada Siswa-Siswi SMA Negeri 1 Junjung Sirih. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, Januari, 2023(1), 341–347.
Facette. (2018). No Title.
Fajriah, N., & Asiskawati, E. (20215). Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa dalam Pembelajaran Matematika menggunakan Pendekatan Matematika Realistik di SMP. jurnal pendidikan matematika, 3(2), 157–165.
Feberianti, ., Djahir, Y., & Fatimah, S. (2016). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Peserta Didik dengan Memanfaatkan Lingkungan Pada Mata Pelajaran Ekonomi di SMA Negeri. Jurnal profit, 3(1), 121–127.
Hariyanto, S. dan. (2017). Belajar dan Pembelajaran. PT. Remaja Rosdakarya Offset.
Hasbullah. (2013). Kapita Slekta Pendidikan. In Rajawali peer.
j moleong, L. (2021). metode penelitian kualitatif.
Kemendikbud. (2019). “Merdeka Belajar: Pokoko-pokok Kebijakan Merdeka belajar.”
Lincol, D. &. (1994). metodologi penelitian kualitatif.
Lislina, Hartoyo, A, & B. (2016). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa dalam menyelesaikan masalah pada materi segitiga di SMP. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Untan Pontianak, 1–11.
Lutfi. (2016). . Problem Posing dan Berfikit Kreatif. In Prosiding Seminal Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika.
Marsandi., Kusairi, S., & S. (2016). Pengembangan Asesmen Formatif pada Materi Indra Penglihatan dan Alat Optik. Prosiding Seminar Nasional II Tahun 2016, 410–422.
Munandar, U. (2012). Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Munawar, M. (2022). Penguatan Komite Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Merdeka pada Pendidikan Anak Usia Dini. Tinta Emas: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(1), 65–72. https://doi.org/10.35878/tintaemas.v1i1.390
Nadjafikhah dan Yaftian, N. (2013). The Frontage of Creativity and Matematical Creativity. Procedia-Social and Bahavioral Sciences, 90, 344–350.
Pendi, Y. . (2020). Merdeka Belajar yang Tercermin Dalam Kompetensi Profesional guru Bahasa Inggris SMP Negeri 1 Sedayu. Seminar Nasional Pendidikan, 291–299.
Purba, M., Purnamasari, N., Soetantyo, S., Suwarma, I. R., & Susanti, E. I. (2021). Prinsip Pengembangan Pembelajaran Berdiferensiasi ( Differentiated Instruction ).
Puspitasari, A., Islam, U., Aji, N., Idris, M., Muadin, A., Islam, U., Aji, N., Idris, M., & Salabi, A. S. (2023). Evaluasi implementasi kurikulum merdeka menggunakan model cipp di sd bontang 1. 8(1), 49–58.
Ramadhani, D. P. (2021). Analisis Penerapan Asesmen Formatif Dalam Pembelajaran Ipa Dan Fisika : Literature Review. LENSA (Lentera Sains): Jurnal Pendidikan IPA, 11(2), 110–120. https://doi.org/10.24929/lensa.v11i2.172
Samura, A. (2019). Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif Matematis Melalui pembelajaran Berbasis Masalah. MES. journal of Mathematics and Science, 5(1), 21–28.
Setiawan, albi anggito dan johan. (2018). metodologi penelitian kualitatif.
Sukardi. (2013). metodologi penelitian pendidikan kompetensi dan prakarya.
Sulistriani, S., Santoso, J., & Oktaviani, S. (2021). Peran Guru Sebagai Fasilitator Dalam Pembelajaran Ipa Di Sekolah Dasar. Journal Of Elementary School Education (JOuESE), 1(2), 57–68. https://doi.org/10.52657/jouese.v1i2.1517
Syahrir, M. yamin &. (2020). Pembangunan Pendidikan Merdeka Belajar (Telaah Metode Pembelajaran). Jurnal ilmiah Mandala Education, 6(1), 126–136.
Tite, J. (2009). pengembangan kreativitas siswa melalui implementasi model pembelajaran inquiri dalam pendidikan jasmani.
Tomlinson Carol A & Moon, T. R. (2013). Assessment and student success in a differentiated classroom.
Zuyyinah. (2022). Evaluasi Implementasi Kurikulum Merdeka (Hari Ke-327). Gurusiana.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Taupik Hamdani, Rifki Ulfiansyah CH, Nur Ainiyah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.